Jakarta (ANTARA) – Produsen mobil listrik asal China, GAC Aion, meluncurkan mobil listrik baru yang diberi nama Aion UT dalam pameran GAIKINDO Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2025 di ICE BSD City, Tangerang, Banten, pada Rabu (23/7).
Menyasar pengguna muda urban, mobil ini sudah dapat dipesan dengan harga mulai dari Rp330 jutaan per unit.
“Selain memiliki desain yang menarik, kehadiran Aion UT di Indonesia dipercaya menjadi momen penting untuk menegaskan positioning mobil ini sebagai EV berbasis kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI) dengan teknologi tertinggi di kelasnya,” kata CEO GAC Indonesia Andry Ciu.
Mobil tersebut diluncurkan dalam dua varian, yakni tipe standar dan premium. Selama periode prapemesanan, harga tipe standar dibanderol di bawah Rp330 juta, sementara tipe premium di atas harga itu. Harga tersebut belum termasuk penawaran khusus berupa cashback Rp5 juta selama prapemesanan.
Mengusung konsep mobil listrik urban yang dinamis dan penuh gaya, Andry menyebut mobil itu hadir untuk menjawab kebutuhan mobilitas generasi muda dan profesional aktif yang menginginkan kendaraan yang tidak hanya andal, namun juga memiliki desain menarik dan teknologi canggih.
Mobil tersebut mampu menempuh jarak hingga 500 kilometer dalam satu kali pengisian daya penuh. Proses pengisian dayanya juga diklaim supercepat, dari 30 persen hingga 80 persen hanya dalam waktu 24 menit.
Aion UT dilengkapi layar sentral HD berukuran 14,6 inci, yang diklaim sebagai yang terbesar di kelasnya, dengan sokongan cip Qualcomm SA8155P yang sanggup memproses 105 ribu perintah per detik. Mobil itu juga dibekali teknologi perintah suara cerdas yang memungkinkan pengendara mengatur kendaraan tanpa sentuhan hanya dengan perintah suara “Hello Baby!”.
Pewarta: Xinhua
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2025
